Jakarta.  Asisten Operasi (Asops) Kasad Mayjen TNI Surawahadi, S.I.P., M.Si., didampingi Pangdivif 3 Kostrad Mayjen TNI Wanti Waranai F Mamahit melaksanakan kunjungan kerja dalam rangka pemeriksaan kesiapan operasi Satuan Tugas Pamtas RI-Malaysia Batalyon Arhanud 16/SBC Divisi Infanteri 3 Kostrad wilayah Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur, bertempat di Markas Yonarhanud 16 Kostrad, Maros, Sulawesi Selatan. Jumat (11/12/2020).

Kegiatan ini diawali dengan menerima paparan dari komandan Batalyon Arhanud (Yonarhanud) 16/SBC Kostrad Mayor Arh Drian Priyambodo serta dilanjutkan dengan acara pemeriksaan kesiapan Satgas Yonarhanud 16/SBC Kostrad.

Asops Kasad dalam arahannya mengatakan,  bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk memeriksa sejauh mana kesiapan baik personel maupun materiil yang digelar serta guna mengetahui secara langsung tentang kendala dan hambatan yang dihadapi oleh Satgas Yonarhanud 16/SBC Kostrad dalam menghadapi tugas Pengamanan Perbatasan RI-Malaysia di Kalimantan.

Asops Kasad juga mengingatkan agar para prajurit memahami adat istiadat setempat, jangan coba-coba melanggar. Budaya harus dihormati,  dijaga dan dihargai dan awali semua kegiatan dengan doa, maka Kalian pasti berhasil. Saya melihat Batalyon ini luar biasa sehingga Batalyon ini terpilih dan siap untuk melaksanakan penugasan ini mewakili TNI khususnya Angkatan Darat dan Lebih Khususnya lagi Kostrad.

“Ukir prestasi,  maksimalkan itu, bukan hanya di daerah basis tetapi di daerah operasi juga,” tuturnya.

Pada akhir pengarahannya, Asops Kasad menyampaikan untuk selalu jaga kesehatan, selalu berolahraga, terapkan selalu protokol kesehatan covid selalu mencuci tangan, jaga jarak dan gunakan masker.

“Jangan pernah menganggap remeh untuk menjaga perbatasan NKRI,  karena tugas kita adalah menjaga kedaulatan NKRI,” pungkasnya.

Turut hadir Ir Divif 3 Kostrad Brigjen TNI Dian Sudiana, Paban V dan VI Sopsad dan para Asisten Divif 3 Kostrad, serta para Komandan Satuan jajaran Divif 3 Kostrad. (Penkostrad).