Sebanyak 500 prajurit Batalyon Artileri Medan 12/Angicipi Yudha Kostrad diberangkatkan ke Daerah rawan Maluku dan Maluku Utara melalui Dermaga Ujung Armatim, Surabaya, Jum’at (19/2).

Kepala Staf Garnisun Tetap III/Surabaya Brigjen TNI Amiruddin Harun yang memimpin langsung dalam upacara pemberangkatan pasukan tersebut. Sementara itu dalam misi tersebut, pasukan Yonarmed 12/Angicipi Yudha Kostrad akan bertugas selama kurang lebih 9 bulan dengan melakukan pengamanan di daerah rawan Maluku dan Maluku utara.

Kepercayaan yang telah diberikan kepada Yonarmed 12/Angicipi Yudha Kostrad, merupakan kehormatan dan kebanggaan dengan harapan Satgas Yonarmed 12/Angicipi Yudha Kostrad mampu mengemban tugas mulia ini demi keutuhan dan kedaulatan NKRI. Memelihara dan meningkatkan stabilitas keamanan serta kewibawaan pemerintah daerah. Melaksanakan pembinaan teritorial terbatas di sekitar pos pengamanan perbatasan. Prajurit Yonarmed 12/Angicipi Yudha Kostrad siap dan waspada dalam melaksanakan tugas menegakkan integritas dan menjaga kedaulatan NKRI sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Dengan dilakukan penerjunan pasukan di Maluku, diharapkan pasukan dapat melaksanakan tugas berdasarkan kebutuhan wilayah dan membantu pemerintah daerah. Sebelum pemberangkatan, pasukan Batalyon Armed 12/Angicipi Yudha Kostrad sudah disiapkan dalam tahap pelatihan Pratugas.