(Penkostrad. Selasa, 7 Mei 2019). Batalyon Infanteri Raider (Yonif R) 303 Kostrad kedatangan Danrem 091/ASN, Brigjen TNI Widi Prasetijono beserta Kasiops Korem 091/ASN, Kolonel Inf Hendri Wijaya, SE yang langsung di sambut oleh Kasbrigif Raider 13 Kostrad, Letkol Inf Ryzadly Syahrazzy Themba, S.Sos. dan Danyonif R 303 Kostrad Letkol Inf Taufik Ismail,S.Sos., M.I.Pol.

Usai menerima paparan dari Danyonif R 303 Kostrad tentang kesiapan tugas Yonif R 303 Kostrad dilanjutkan dengan pengarahan Komandan Korem 091/ASN kepada Prajurit Satgas Pamtas RI-MLY Yonif R 303 Kostrad yang berjumlah 450 personel di Gedung Serbaguna Papandayan Yonif R 303 Kostrad. Jum’at (3/5).

Danrem 091/ASN, Brigjen TNI Widi Prasetijono selaku Dankolakops mengatakan, pemeriksaan kesiapan Satgas Yonif R 303 Kostrad ini bertujuan untuk mengecek secara fisik tentang kesiapan baik personel maupun materiil yang akan digelar, untuk mengetahui secara langsung tentang kendala dan hambatan yang dihadapi oleh Yonif R 303 Kostrad yang akan melaksanakan tugasnya, serta meyakinkan pimpinan bahwa seluruh personel dalam kondisi sehat dan siap untuk  melaksanakan tugas pengamanan perbatasan RI-Malaysia.

Dalam kegiatan yang berlangsung di Yonif R 303 Kostrad tersebut, Danrem 091/ASN, Brigjen TNI Widi Prasetijono meyakinkan kepada seluruh personel yang akan melaksanakan penugasan ini mendapat keberhasilan.

Adapun dalam pengarahan tersebut, Komandan Korem 091/ASN menyampaikan bahwa tugas pengamanan perbatasan bukan merupakan seperti tugas tempur seperti beberapa waktu lalu yang sudah kita laksanakan,  melainkan yang akan kita laksanakan dititik beratkan kepada tugas teritorial. Maka dari itu personel Yonif R 303 Kostrad diminta untuk berbaik-baiklah dengan masyarakat, jangan sakiti hati rakyat serta berupaya untuk lebih menumbuhkan rasa kecintaan terhadap NKRI.

“Saya bangga dengan semangat prajurit Yonif R 303 Kostrad. Serta untuk para prajurit yang akan melaksanakan patroli patok perbatasan harus memiliki fisik yang prima, dan seluruh prajurit Yonif R 303 Kostrad harus menjaga nama baik satuan. Kostrad adalah satuan hebat,  semua orang tahu apa itu Cakra,” pungkas Danrem menutup sambutannya.