Seperti yang kita ketahui bersama, kondisi Lalu Lintas di setiap kota atau wilayah sangat bervariasi mulai dari lengang, padat bahkan sampai menyebabkan kemacetan parah yang dapat menguras tenaga dan meningkatkan kadar emosi seseorang, hal ini tentunya sangat mengganggu diri kita.

Belum lagi akhir-akhir ini sering terjadi kecelakaan berkendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat atau bahkan lebih yang disebabkan oleh faktor intern dan ekstern sehingga kita harus lebih hati-hati saat berkendara.

Tingkat kecelakaan sampai saat ini pun masih tinggi, tidak sedikit pula yang harus menelan korban jiwa karena kecelakaan tersebut. Tercatat di situs Korlantas Polri bahwa 3 Bulan di awal tahun 2017 yaitu mulai tanggal 1 Januari 2017 sampai dengan tanggal 31 Maret 2017 telah terjadi kecelakaan lalu lintas sebanyak 24.069 kasus dengan mengakibatkan korban meninggal dunia sebanyak 5.307 jiwa. Dan kecelakaan tersebut didominasi oleh kecelakaan kendaraan bermotor roda dua yaitu sebanyak 31.112 unit diikuti dengan kecelakaan kendaraan bermotor roda empat yaitu sebanyak 6.247 unit. Data ini masih dicantumkan dari segi korban jiwa, belum dihitung dari segi lain seperti kerugian materiil yang pasti tidak sedikit.

Belajar dari kasus-kasus Laka Lantas yang ada, pastinya kita tidak mau hal tersebut terjadi pada diri kita atau keluarga kita. Untuk itu, penulis mencoba untuk memberikan rangkuman dan beberapa tips aman sebelum dan selama berkendaraan demi mengurangi resiko yang tidak dinginkan saat berkendara.

Kita harus senantiasa mempersiapkan diri kita sebelum melakukan perjalanan. Persiapan tersebut dapat kita lakukan dengan mempersiapkan faktor intern, yaitu diri kita sendiri dan kendaraan kita. Persiapkan diri kita semaksimal mungkin dimulai dengan menanyakan kepada diri kita sendiri tentang kondisi lahir dan batin kita terhadap kesiapan diri dalam melaksanakan perjalanan”. Faktor intern merupakan faktor utama yang sangat berpengaruh dalam perjalanan kita saat berkendaraan.

Apabila kita telah yakin bahwa diri kita memang siap untuk melakukan perjalanan maka selanjutnya kita harus mempersiapkan kendaraan kita. Menurut teori Defensive Driving (sumber : Jakarta Defensive Driving Consulting), persiapan pada kendaraan meliputi 5 (lima) hal yang biasa disebut dengan POWER. Kelima hal tersebut adalah :

  1. PAPER (SURAT-SURAT).

Sebelum mulai berkendara, pastikan bahwa kelengkapan administrasi telah dipersiapkan dengan baik. Surat Ijin Mengemudi (SIM) yang masih valid dan sesuai dengan jenis kendaraan mutlak dimiliki. Begitu pun surat-surat kendaraan seperti STNK, KEUR (untuk kendaraan angkut) juga harus dipastikan ketersediaannya di dalam kendaraan.

  1. OIL (OLI/PELUMAS).

Sebelum menghidupkan kendaraan, bukalah kap mesin dan temukan 3 (tiga) jenis pelumas yang wajib dipastikan ketercukupannya untuk menjamin kelancaran perjalanan kita. Ketiga pelumas tersebut adalah :

  1. Oli Mesin.
  2. Oli Rem.
  3. Oli Power Steering.

Cara memastikan ketersediaannya cukup dengan membaca indikator yang terdapat pada tempat penyimpanan pelumas tersebut. Untuk pelumas mesin, pada umumnya Troopers harus menarik keluar tongkat indikator pelumas yang tertanam ke dalam mesin terlebih dahulu untuk mengerti ketersediaannya.

  1. WATER (AIR).

Sebelum memulai perjalanan, kita harus memastikan terlebih dahulu ketersediaan air pada radiator dan washer (pencuci jendela) anda. Air Radiator yang cukup untuk sirkulasi akan membantu proses pendinginan mesin selama perjalanan sehingga kita terhindar dari bahaya Over Heat yang mengakibatkan kendaraan mogok. Sedangkan Air Washer akan membantu kita untuk membersihkan jendela dan memperjelas pandangan saat menyetir. Cara memastikannya juga mudah, tinggal membaca indikator yang terdapat pada tempat penyimpanan air tersebut. Pastikan tidak melebihi batas maksimal dan tidak kurang dari batas minimalnya.

  1. ELECTRICITY (KELISTRIKAN).

Ingin menyalakan lampu kendaraan saat berkendara di malam hari, namun ternyata lampunya rusak? Mimpi buruk harus berkendara dalam kondisi gelap gulita. Selain menyulitkan dalam menyetir, juga membahayakan nyawa Troopers sendiri. Anda jadi sulit mendeteksi jalan dan sulit terdeteksi oleh pengendara lain di sekitar anda.

Karenanya sebelum memulai perjalanan, pastikan bahwa seluruh lampu kendaraan berfungsi dengan baik. Ada beberapa lampu yang mutlak dipastikan fungsinya yaitu :

  1. Lampu besar
  2. Lampu kecil/kota
  3. Lampu sign (kanan dan kiri)
  4. Lampu belakang
  5. Lampu rem
  6. Lampu mundur
  7. Lampu Indikator pada Dashboard

  1. RUBBER (KARET).

Perjalanan terganggu akibat ban kempes atau pandangan terhalang karena karet wiper tidak bekerja optimal? Hal-hal ini sebenarnya dapat diantisipasi terlebih dahulu jika kita meluangkan waktu untuk memeriksa material Karet yang terdapat pada kendaraan kita.Pastikan roda kendaraan kita memiliki tekanan angin yang cukup. Untuk memeriksanya dapat melihat indikator standar tekanan angin untuk roda yang biasanya tercantum di pintu depan sisi pengemudi. Akan lebih baik jika kita memiliki perlengkapan pengukur tekanan angin di dalam kendaraan, untuk kemudian dicocokkan dengan indikator standar tersebut. Atau jika ingin lebih teliti, dapat mengukurnya di tukang tambal ban terdekat. Perlu diingat bahwa roda dengan tekanan angin yang kurang, akan lebih mudah meledak dibandingkan dengan roda dengan tekanan angin standar atau lebih. Selain roda, kondisi karet pada wiper juga harus dipastikan kelayakannya. Karet wiper yang terlalu kering tidak akan mampu membersihkan jendela dengan optimal. Pada akhirnya pandangan kitalah yang akan terganggu karenanya.

Demikian hal-hal yang harus kita persiapkan sebelum memulai perjalanan dengan mengendarai kendaraan. Persiapan yang baik akan meminimalkan kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak kita harapkan di sepanjang perjalanan. Sebelum penulis mengakhiri tulisan ini, satu hal yang paling utama bagi kita semua sebelum melaksanakan perjalanan adalah Berdoa kepada Tuhan YME, karena semaksimal apapun persiapan yang kita lakukan, tanpa ridho dan karunia-Nya maka akan menjadi percuma. Mudah-mudahan tips-tips di atas berguna bagi kita dalam melaksanakan perjalanan dengan berkendaraan bermotor.

Penulis : Lisstra Penkostrad