(Penkostrad. Senin, 18 September  2018). Himpunan pendidik dan tenaga kependidikan anak usia dini (Himpaud) Indonesia dan Prajurit Yonzipur 9/1 Kostrad, Kota Bandung menggelar simulasi manasik haji di lapangan Yon Zipur 9/1 Kostrad, Ujungberung, Bandung, Kamis (13/9/2018).

Maryati, sebagai ketua pelaksana kegiatan menjelaskan bahwa acara tersebut sudah menjadi agenda rutin dilaksanakan setiap tahunnya.

“Pesertanya kami data sekira 2.200 anak. Semuanya berasal dari PAUD yang ada dienam Kecamatan yang di Kota Bandung. Kecamatan Ujung berung, Cibiru, Cinambo, Mandalajati, Panyileukan, dan Arcamanik,” kata Maryati kepada TribunJabar (13/9/2018).

Hal yang berbeda dari tahun sebelumnya, Maryati mengatakan bahwa tahun ini orang tua (ibu) dari anak juga ikut mendampingi. Sebelumnya, anak hanya didampingi guru dan pembina saja.

Program simulasi manasik haji tersebut merupakan program Kota Bandung yang diturunkan ke tingkat Kecamatan.

Kapten Czi Supriono menjabarkan Melalui simulasi manasik haji tersebut, Ia mengatakan bahwa ke depannya anak-anak bisa lebih baik dan anak-anak bisa termotivasi dan juga kedepanya TNI dapat membantu pemerintah dalam membentuk karakter Generasi Muda dari sejak Dini.

“Anak itu ibarat kertas putih yang siap kita tuliskan. Jika yang masuk hal positif, maka saat dewasa pun bisa berpikir positif, demikian sebaliknya,” ujarnya.

Pihak pelaksana juga mengucapkan terimakasih kepada pihak Yon Zipur 9/1 Kostrad Ujungberung yang sudah memfasilitasi dan kondusif yang aman serta nyaman.

Kegiatan tersebut sudah dua kali dilaksanakan di lapangan Yon Zipur 9/1 Kostrad Ujungberung, Bandung. Jika di Yon Zipur, Maryati menjelaskan suasana keamanan bisa terjamin dan kerjasama juga sudah terjalin baik.

Pada acara tersebut, personel dari Yon Zipur 9/1 Kostrad juga turut hadir dari dan membantu dari awal acara hingga berakhirnya acara.

Ribuan anak yang mengikuti simulasi tersebut, terlihat antusias melihat dan mendengarkan setiap tahapan yang dijelaskan oleh pembinannya.