(Penkostrad. Senin, 16 September 2019).  Suasana sakral dan penuh sukacita sangat terasa pada saat anggota Pos Yanggandur Satgas Yonif MR 411 Kostrad mengikuti acara syukuran adat atas dilantiknya tiga putra asli Suku Kanum menjadi prajurit TNI-AD bertempat di Kampung Yanggandur, Distrik Sota, Kabupaten Merauke, Papua.

Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis Raider 411 Kostrad Mayor Inf Rizky Aditya S.Sos., M.Han., dalam rilis tertulisnya di Distrik Elikobel, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua, Sabtu (14/9/2019).

Dijelaskan Dansatgas, bertempat di Kampung Yanggandur telah dilaksanakan acara syukuran adat yang digelar oleh Suku Kanum atas keberhasilan tiga putra asli uku Kanum telah resmi dilantik menjadi prajurit TNI-AD, rangkaian kegiatan syukuran adat di gelar selama 12 jam dimulai sejak pukul. 18.00 WIT dan akan berakhir pada Pukul. 06.00 WIT.

“Dalam kegiatan ini, lima anggota Pos Yanggandur yang dipimpin oleh Danpos Letda Inf Mohamad Rizal D.K turut ikut serta dalam rangkaian acara syukuran adat tersebut. Prosesi acara diawali dengan iring-iringan menuju halaman rumah sambil menari Karamo, bernyanyi dan memainkan alat musik Tifa dengan memegang obor dipimpin langsung oleh Kepala Suku Kanum Jeremias Dimar,” lanjut Mayor Inf Rizky,

Keharmonisan warga dan Satgas yang terlihat dalam syukuran adat merupakan salah satu bukti kelestarian ragam budaya di tanah Papua. “Kami Satgas Yonif MR 411 Kostrad turut bahagia dan bangga atas dilantiknya putra asli Suku Kanum yakni Prada Florentinus Mayua, Prada Yosep Mbanggu dan Prada Yohanes Ndiken menjadi Prajurit TNI-AD,” terangnya.

Sementara itu, Bapak Kepala Suku Kanum Jeremias Dimar mengatakan, acara ini adalah syukuran adat, atas dilantiknya tiga putra Suku Kanum yang menjadi TNI-AD, kemudian disematkan mahkota kepala sebagai tanda melepas ketiga prajurit untuk mengabdi kepada negara sekaligus mendoakannya selalu sukses dalam menjalankan tugas.

“Kami semua sangat bahagia tiga putra asli dari Suku Kanum telah berhasil menjadi prajurit TNI-AD, acara syukuran adat ini adalah ungkapan kebahagiaan kami semua, anggota Satgas Yonif MR 411 Kostrad adalah bagian dari keluarga kami, bersama-sama bersuka cita melalui tarian Karamo,” ucap Bapak Jeremias.