Jakarta.   Bendera Merah Putih adalah Lambang atau simbol Negara, yang diperjuangkan dengan penuh pengorbanan. Melihat bendera yang kodisinya sudah usang dan robek, serta masih saja berkibar di kantor Desa Kekayap, tiga orang personel Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarhanud 16 Kostrad  dipimpin oleh Kopda Sukardi berinisiatif mengganti Sang Bendera Merah Putih yang sudah usang dan sobek itu di kantor Desa Kekayap, Kecamatan Sebuku, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Selasa (18/5/2021).

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonarhanud 16  Kostrad, Letkol Arh Drian Priyambodo, S.E., dalam rilis tertulisnya di Makotis Satgas, Jalan Fatahilah, Kecamatan Nunukan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.

Dansatgas menambahkan jika ini berawal pada saat personel pos Tembalang melaksanakan patroli keamanan di desa sekitar, pada saat melintasi kantor desa, salah seorang personel yaitu Kopda Sukardi sebagai Wadanru melihat ke arah Bendera yang berada di tiang kantor Desa Kekayap sudah lusu dan sobek. “Dari rasa keprihatinan yang timbul sebagai Kesatria Bangsa, Kopda Sukardi pun langsung berinisiatif mengganti bendera tersebut dengan dibantu anggota lainnya serta langsung menggantinya dengan bendera baru yang dibawanya dari Pos Tembalang,” tambahnya.

“Kami perihatin melihat bendera merah putih dalam kondisi seperti itu masih berkibar, selain warnanya sudah pudar, juga kondisinya sudah robek,” kata Sikardi, Wadanru Pos Tembalang.

Kopda Sukardi berharap bendera merah putih yang sudah usang tidak lagi ada berkibar dimana pun, dan harus segera diganti. Setidaknya untuk menghormati jasa para pahlawan dalam merebut kemerdekaan dari penjajah.

“Generasi sekarang wajib menghormati jasa para pahlawan, salah satunya juga harus menghormati bendera merah putih, karena itu lambang negara kita,” ucapnya. (Penkostrad).