Jakarta. Menembak merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap prajurit, khususnya prajurit Menarmed 1/PY/2 Kostrad. Kemampuan menembak ini harus selalu dipelihara dan ditingkatkan terus menerus secara bertahap, bertingakat dan berlanjut. Untuk meningkatkan kemampuan prajuritnya, Menarmed 1 Kostrad menggelar latihan menembak Jatpok Senjata Mesin Berat (SMB) dan Senjata Mesin Sedang (SMS). Hal ini untuk menjaga dan mempertahankan kemampuan serta keterampilan menembak setiap prajurit. Rabu (15/07/2020).

Kegiatan menembak Menarmed 1 Kostrad  dilaksanakan di lapangan tembak  PT. Pindad Kecamatan Turen, Kabupaten Malang. Latihan menembak senjata mesin ini diikuti oleh prajurit Menarmed 1 Kostrad dan didampingi oleh personel Denpal Divif 2 Kostrad.

Komandan Resimen Armed 1 Kostrad Kolonel Arm Sumanto, S.Sos., M.M.,  menyampaikan,  bahwa setiap prajurit Menarmed 1 Kostrad senantiasa berlatih dan terus berlatih demi meningkatkan kemampuan standardisasi prajurit Kostrad. Latihan menembak kali ini merupakan latihan dalam setiap triwulan satuan.

“Negara sudah memberi fasilitas dan biaya untuk kita. Jadi jangan disia-siakan apa yang telah menjadi kewajiban kita. Tidak ada prajurit hebat tetapi  yang ada prajurit yang terlatih,” pungkas Kolonel Arm Sumanto, S.Sos., M.M.

Ditempat terpisah Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Tri Yuniarto, S.A.P., M.Si., M.Tr (Han)., menambahkan, bahwa kegiatan menembak senjata kelompok ini merupakan salah satu pembinaan pelatihan untuk prajurit  di setiap satuan agar keterampilan dan kemampuan yang dimiliki  dapat terpelihara secara optimal.

“Sehingga diperlukan suatu pembinaan latihan yang terarah yang benar dapat mencapai tujuan latihan secara berdaya guna serta berhasil untuk mendukung tugas pokok  Satuan,” pungkas Pangdivif 2 Kostrad. (Penkostrad).