Jakarta. Batalyon Armed 1 Kostrad berkesempatan mendapat kunjungan dari orang nomor satu dari Korps Armed yaitu Danpussenarmed Kodiklat TNI AD Mayjen TNI Dwi Jati Utomo, S.IP., M.Tr. (Han) yang disambut langsung oleh Komandan Batalyon Armed 1 Kostrad Letnan Kolonel Arm Lukas Meinardo Sormin, S.I.P., M.I.Pol., bersama seluruh prajurit Yonarmed 1 Kostrad. Singosari, Malang. Senin (10/8).

Dalam kunjungannya kali ini, Danpussenarmed didampingi oleh Direktur Kesenjataan Pussenarmed Kodiklat TNI AD Brigjen TNI Julius Jolly Suawa, S.Sos., dan Danmenarmed 1 PY Kolonel Arm Sumanto, S.Sos.

Dalam kunjungan tersebut, Danpussenarmed berkenan untuk membuka pelatihan MLRS Astros II MK 6 di Aula Yonarmed 1 Kostrad yang diikuti oleh 42 peserta dari berbagai Batalyon Armed se-Indonesia.

Adapun jenis pelatihan tersebut meliputi Pelatihan Operation Course for Operators MLRS Astros II MK 6, Pelatihan Operation Course for Instructors MLRS Astros II MK 6, Pelatihan AV-LMU Operation Course for Instructors MLRS Astros II MK 6, Pelatihan AV-UCF Simulator Course MLRS II MK 6.

Dalam arahannya, Danpussenarmed menuturkan bahwa insan prajurit baret coklat harus berbangga diri karena Alutsista yang tercanggih dan dapat menjadi andalan dalam pertempuran, serta memahami dan menguasai 10 sistem kesenjataan Armed dengan baik yang meliputi senjata, pibak, jaubak, munisi, kurmed, alkom, kendaraan, logistik, taktik, dan observasi.

“Batalyon ini sangat ideal untuk mengawaki Alutsista secanggih MLRS Astros II MK 6, karena dalam segi pangkalan maupun personel sangat mendukung dan mampu diandalkan dalam pelaksanaannya. Ujar beliau sesaat sebelum meninggalkan Yonarmed 1 Roket.” Pungkas  Danpussenarmed.

Brigjen TNI Julius Jolly Suawa menambahkan, satuan Armed Roket adalah satuan hebat yang akan terus dikembangkan. Alutsista canggih ini juga akan mengisi Batalyon Armed baru yang akan segera diresmikan,” ujar Dirsen Pussenarmed. (Penkostrad).