Jakarta. Dalam upaya melakukan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Resimen Armed 2 Kostrad melalui Staf Intel melaksanakan Sosialisasi P4GN yang di ikuti oleh seluruh prajurit Resimen Armed 2  Kostrad dan dilanjutkan dengan pelaksanaan tes urine. Acara dilaksanakan di Aula Molilamasi Resimen Armed 2  Kostrad. Selasa (15/06/2021).

Kepala Seksi Intelijen Resimen Armed 2 Kostrad, Kapten Arm Rama Buana Surenggana S,I.P menjelaskan bahwa penyuluhan adalah salah satu cara yang tepat guna menjelaskan bahaya Narkoba dan cara mencegahnya agar kita tidak terjebak didalamnya, kita wajib mengetahui apa saja jenis obat dan tanaman yang tergolong dalam Narkotika, dan kegiatan ini merupakan program dari Komando Atas yang harus kita laksanakan, dengan kegiatan semacam ini kita terus diingatkan agar menjauhi Narkoba.

Kasi P2M BNN Kota Malang, Bapak Susilo menjelaskan panjang lebar tentang bahaya narkoba yang telah begitu banyak merugikan dari sisi apapun. “Bahkan bahaya narkoba saat ini sudah masuk sampai tingkat pelajar. Memang kecendrungan pelajar tak pernah memakai narkotika, tapi bukan berarti tidak mungkin.”

Dalam hal ini, Danmenarmed 2  Kostrad Kolonel Arm Sumanto S.Sos. M.M. menegaskan jika seluruh prajurit Menarmed 2 Kostrad dilarang keras untuk mencoba-coba apalagi sampai menjadi pengguna Narkoba.

Sesuai dengan perintah Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad Mayjen TNI Andi Muhammad, S.H. bahwa seluruh prajurit TNI tidak boleh terlibat dengan penyalahgunaan Narkoba, maka sosialisasi P4GN merupakan program satuan dalam menciptakan prajurit yang bersih dari Narkoba dan tidak terjerumus dalam penyalahgunaan Narkoba. (Penkostrad).