(Penkostrad. Selasa, 4 Februari 2020).  Masih dalam suasana tahun baru imlek yang baru kemarin dirayakan oleh umat Tionghoa. Bertempat di Jalan Malioboro di selenggarakan Karnaval Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY) 2020 yang bertajuk Malioboro Imlek Festival Kel. Sosromenduran, Kec. Gedong Tengen, Kota Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (03/02/2020).

Diikuti oleh 22 kelompok kesenian dari berbagai macam kebudayaan mulai dari pawai barongsai, liong, wushu, hingga Reog Ponorogo. Dalam kesempatan ini, atraksi Barongsai Yonarmed 11 Kostrad tidak ketinggalan dalam mengisi acara tersebut. Barongsai Guntur Naga Geni Yonarmed 11 Kostrad langsung menunjukan atraksinya dari ujung Jalan Malioboro hingga titik nol kilometer Yogyakarta.

Dipimpin oleh Letnan Satu Armed Samsul Falah, Barongsai Armed 11 tampil begitu penuh percaya diri dengan berbagai teknik dan gerakan. Disaksikan oleh ribuan pengunjung yang memadati sepanjang jalan malioboro, Barongsai Armed 11 Kostrad mencuri perhatian. Dinginnya suasana malam Kota Yogyakarta serta aura semangat prajurit Yonarmed 11 Kostrad yang membara membuat festival tersebut menarik.

Danyonarmed 11 Kostrad Letkol Arm Asep Ridwan, S.H., M.Han., mengatakan pada pekan budaya Tionghoa 2020 ini, kami keluarga besar Yonarmed 11 Kostrad turut serta dalam memeriahkan event tahunan ini dengan menampilkan kesenian Barongsai Naga Guntur Geni yang dimiliki satuan kami dengan bertujuan untuk menghibur seluruh masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya.

Kegiatan ini merupakan kebijakan Panglima Divif 2 Kostrad Mayjen TNI Tri Yuniarto, S.A.P., M.Si., M.Tr (Han) yang disampaikan kepada Danmenarmed 1 Kostrad Kolonel Arm Didik Harmono, S.E bahwa seluruh prajurit Divif 2 Kostrad harus lebih mendalami tentang kesenian, guna menjaga kekompakan prajurit dan mampu menghibur seluruh masyarakat dengan atraksi yang kita tampilkan.