(Penkostrad. Kamis, 30 November 2017). Puluhan anggota Yonif Mekanis 413 Kostrad turun ke lokasi banjir di Desa. Ngringo, Kec. Jaten, Kab. Karanganyar, Propinsi Jawa Tengah guna membantu korban bencana banjir, Rabu (29/11).

Luapan sungai Bengawan Solo akibat hujan deras yang terus mengguyur kota Solo sejak Selasa (26/11) yang lalu menggenangi wilayah Kampung Daleman RT 7/RW 6, Dusun. Banaran dan  Desa Ngringo, Kec. Jaten, Kab. Karanganyar terdapat sebanyak 38 KK yang berjumlah sekitar 160 jiwa yang dievakuasi di tenda bantuan banjir satuan Yonif Mekanis 413 Kostrad di halaman Masjid AL- Maming 3 Assalam, Jl. Amarta Kapohan, Desa. Ngringo, Kec. Jaten, Kab. Karanganyar.

“Bantuan yang tidak seberapa ini merupakan salah satu bentuk kepedulian satuan Yonif Mekanis 413 Kostrad untuk membantu meringankan beban para warga yang terkena dampak bencana banjir, karena dengan curah hujan yang tinggi saat ini tidak menutup kemungkinan daerah lain terutama sepanjang bantaran sungai Bengawan Solo akan terkena dampaknya,” ujar Komandan Yonif Mekanis 413 Kostrad Letkol Inf Arif Munawar, S.E. dilokasi pengungsian.

Bentuk kepedulian yang diberikan oleh satuan Yonif Mekanis 413 Kostrad adalah dengan mendirikan 2 buah tenda Peleton dan 75 Pelbed yang bisa digunakan untuk menampung masyarakat korban banjir. “Kami akan berupaya semaksimal mungkin guna membantu korban bencana banjir yang saat ini melanda sebagian wilayah di sepanjang sungai Bengawan Solo bersama sama dengan aparat wilayah setempat yaitu BPBD, Koramil maupun Polsek,” tambah Lettu Inf Deden Hendra, Pasi Intel Yonif Mekanis 413 Kostrad selaku pimpinan pendirian Posko peduli banjir.