(Penkostrad. Jumat, 17 Februari 2017). Hujan yang terjadi akhir-akhir ini mengakibatkan kondisi beberapa ruas jalan di Kabupaten Purworejo mengalami kerusakan. Aspal yang berada di wilayah ini tergerus air hujan, sehingga jalur yang menghubungkan Purworejo-Kutoarjo terdapat banyak lubang kecil maupun besar. Tentu saja lubang-lubang ini dapat mengganggu kenyamanan dan bahkan dapat membahayakan pengguna jalan, terutama para pengendara sepeda motor, terlebih pada saat malam hari.

Melihat kondisi tersebut, Yonif Mekanis 412 Kostrad bekerjasama dengan Kodim 0708 Purworejo, Polres, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran Purworejo melaksanakan kegiatan karya bhakti penutupan lubang pada ruas jalan tersebut, Jumat (10/2).

Kegiatan ini diawali dengan survei yang dilakukan beberapa hari sebelumnya. Setelah melakukan penghitungan biaya dan tenaga serta koordinasi dengan pihak-pihak terkait, barulah kegiatan ini dapat terlaksana. Penutupan jalan berlubang ini menggunakan peralatan manual, seperti cangkul, palu, skop dan ember. Sedangkan material yang digunakan pun berupa pasir, batu split, dan semen.

Karya bhakti penutupan lubang ini bertujuan untuk merekondisi jalan serta mencegah dan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas yang sewaktu-waktu bisa terjadi akibat hujan deras dan mengancam keselamatan pengguna jalan, sehingga tidak ada lagi korban akibat kondisi jalan yang rusak.

Komandan Batalyon Letkol Inf Fendri Navyanto Raminta mengatakan bahwa kegiatan karya bhakti ini merupakan kepedulian TNI khususnya Yonif Mekanis 412  Kostrad serta instansi pemerintah Kabupaten Purworejo terhadap warga masyarakat Purworejo. “Semoga dengan adanya kegiatan karya bhakti penutupan jalan berlubang ini dapat memberikan rasa aman, tertib dan lancar kepada masyarakat dalam berlalu lintas di jalur antara Purworejo-Kutoarjo tersebut”, harapnya