(Penkostrad. Senin, 10 Mei 2020).  Prajurit Satgas Pamtas Yonif Raider 303 Kostrad dengan sigap membantu mengevakuasi seorang warga yang akan menjalani persalinan ke Rumah Sakit di perbatasan Indonesia dengan Malaysia. Sabtu (9/5).

Kali ini, bantuan evakuasi tersebut diberikan prajurit yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Indonesia-Malaysia, kepada warga di Kampung Batu majang, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur.

Dokter Satgas Pamtas Indonesia-Malaysia, Yonif Raider 303 Kostrad, Lettu Ckm dr. Rulli Eka Prananda mengatakan, bantuan tersebut dilakukan para prajurit yang bertugas di Pos Komando Taktis (Kotis).

Lettu Ckm dr. Rulli menjelaskan, kejadian ini bermula saat prajurit di Pos Kotis sedang melaksanakan jaga malam. Kemudian mendapat laporan dari salah seorang warga yang bernama Petrus Ibau, bahwa istrinya membutuhkan pertolongan karena akan melahirkan. Sabtu (9/5/2020)

“Menerima informasi itu, personel Kesehatan Pos Kotis Serda Suhendar beserta Pratu Irwan Syahputra menuju rumah warga tersebut, untuk dapat membantu mengevakuasi warga tersebut ke Rumah Sakit dengan menggunakan Mobil Ambulance Satgas,” ungkapnya.

Lokasi desa yang berada di seberang sungai Mahakam mengharuskan tim medis Satgas Pamtas Yonif Raider 303 Kostrad yang membawa Rosula Ipung (istri dari petrus Ibau), menyebrangi sungai Mahakam dengan menggunakan kapal kayu.

Setibanya di RSP GSM (Rumah Sakit Pratama Gerbang Sehat Mahulu), Rosula Ipung diminta agar harus dibawa ke Rumah sakit yang lebih lengkap peralatannya, dikarenakan beliau mengalami pecah ketuban  yang harus membutuhkan pelayanan kesehatan yang lebih.

“Apa yang dilakukan para prajurit ini merupakan implementasi dari komitmen kami sejak awal penugasan,yakni melaksanakan tugas yang berorientasi pada kebermanfaatan diri bagi lingkungan dan masyarakat di perbatasan,” kata dr. Rulli.

Dengan dibantunya keluarga petrus ibau mengucapkan rasa terima kasih kepada anggota Satgas pamtas Yonif Raider 303 Kostrad.

“Saya mewakili keluarga mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak-bapak TNI yang telah membantu persalinan istri saya, dan sebagai rasa bersyukur kami berharap kelak anak kami dapat menjadi berkat bagi orang lain dan menjadi anak yang berguna bagi agama, bangsa dan negara,” tuturnya.