(Penkostrad. Senin, 28 Oktober 2019).  Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 509 Kostrad, bekerja sama dengan Hotel @HOM Premiere Abepura, Hotel Grand Abe, Perhimpunan Hotel Restaurant Indonesia (PHRI), Consultant Psikologi Terapan Terpadu (HIGH) menggelar khitanan massal dan pengobatan gratis. Aksi bakti sosial ini dilaksanakan di Balai pertemuan Kampung Woslay, Distrik Senggi, Kab. Keerom, Papua. Minggu (27/10).

Antusias masyarakat Senggi cukup tinggi menyambut kegiatan tersebut. Hal ini dapat dilihat dari jumlah peserta yang mencapai 50 anak untuk kengikuti kegiatan massal dan puluhan masyarakat melaksanakan pengobatan gratis.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari Kepala Kampung se-Distrik Senggi Simon Petrud Matly yang hadir pada kesempatan tersebut.

Menurutnya, kegiatan khitanan massal ini merupakan kegiatan yang sangat positif dan pelaksanaannya warga Senggi berbondong-bondong mendaftarkan anaknya untuk mengikuti sunat secara gratis.

“Mereka (masyarakat) rela mengantri dari pagi hingga sore agar anak-anak mereka bisa dikhitan. Pada tahun ini merupakan kegiatan khitanan massal yg memiliki animo masyarakat yang paling besar dibanding tahun tahun sebelumnya,” ungkapnya.

Terpisah, Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Pamtas Letkol Inf Wira Muharromah, S.H., Psc. mengatakan, kegiatan khitanan massal ini merupakan bentuk bakti sosial yang diselenggarakan secara gratis tanpa dipungut biaya sepersen pun sekaligus memberikan Sosialisasi pentingnya Khitan demi kesehatan. Diharapkan dengan dilaksanakan khitan dapat mengurangi resiko dan penularan penyakit menular seksual.

Para peserta dilayani oleh tim kesehatan kotis Satgas Yonif Raider 509 Kostrad menggunakan couter/laser. “Berbeda jika menggunakan gunting, serta lebih cepat proses penyembuhannya dibanding dengan metode konvensional yaitu dengan menggunakan gunting,” tuturnya.

Wira berharap dengan terselenggaranya acara khitan gratis, masyarakat akan lebih mencintai TNI khususnya Satgas Yonif Raider 509 Kostrad, “Satgas hadir bukan hanya mengamankan perbatasan RI-PNG akan tetapi juga hadir memberikan bantuan sosial terhadap masyarakat”, imbuhnya.