(Penkostrad. Selasa, 18 Februari 2020).  Anggota Satgas Pamtas Yonif Raider 509 Kostrad Pos Oksibil ikut membantu Evakuasi korban Heli MI-17 reg 5138 milik TNI AD yang jatuh pada 28 Juni 2019 lalu di Distrik Oksop, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

Prajurit yang terlibat dalam tim SAR untuk mengevakuasi 12 jenazah anggota TNI yang ikut dalam penerbangan tersebut, terdiri dari 5 orang anggota Satgas Pamtas Yonif 725/WRG dan 7 Crew pesawat Heli Mi-17.

Kegiatan tersebut dipimpin oleh Danpos Oksibil Lettu Inf Rahmat Hidayat beserta 15 orang anggota Satgas Pamtas Yonif Raider 509 Kostrad, mereka tergabung dalam tim SAR gabungan TNI-Polri beserta masyarakat setempat.

Lettu Inf Rahmat Hidayat mengatakan, sebanyak 11 kantong jenazah korban jatuhnya heli langsung dibawa dari daerah lokasi jatuhnya pesawat di Distrik Oksop menuju Bandara Oksibil untuk selanjutnya di bawah ke bandara Sentani Papua.

“Sepuluh jenazah sudah berasil diidentifikasi, sedangkan 2 jenazah tinggal kerangkah dan sudah tidak dapat dikenali, saat ini masih dalam pemeriksaan tim Forensik Polda Papua. Nama-nama korban yang sudah berhasil diidentifikasi diantaranya Lettu Cpn Ahwar (Copilot), Serda Dita Ilham, Kapten Cpn Bambang, Kapten Cpn Haris Afik, Serka Suryatna, Pratu Ashrul, Prada Sudjono, Pratu Yanuar, Pratu Risno dan Prada Tegar,” tambah Lettu Inf Rahmat Hidayat.

Rahmat juga mengatakan kegiatan itu merupakan misi kemanusian sesuai perintah pimpinan, yang harus segera mengevakuasi para korban. “Kami mendoakan semoga arwah para korban diterima oleh Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ujarnya.

Sementara Dansatgas Pamtas Yonif Raider 509 Kostrad Letkol Inf Wira Muharromah, S.H., P.sc yang ikut dilokasi mengatakan bahwa Satgasnya tergabung dalam tim untuk melakukan evakuasi sejak beberapa hari yang lalu.

“Alhamdulillah hari ini telah berhasil dievakuasi, kami bersyukur dan kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mengevakuasi teman-teman kami para korban Helly MI-17, tambahnya”

“Semoga apa yang telah dilakukan akan mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT dan kami mendoakan semoga arwah para korban diterima oleh Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Aamiin,” pungkasnya.