(Penkostrad. Selasa, 19 Februari 2019). “Messi” itulah nama yang diberikan oleh bapak Geri kepada buah hatinya yang lahir pada tanggal 26 Desember 2018 lalu di Kampung Mosso, Distrik Muara Tami, Papua.

Proses melahirkan Messi pun sangat menegangkan, dimana sang ibu sudah melahirkan Messi pada jam 03.00 Wit pagi hari tanpa adanya warga yang menolong, namun dengan aksi cepat tanggap Satgas Pamtas Yonif PR 328/DGH Kostrad, dimana salah seorang personel kesehatan Pos Mosso Kopda Devry dengan segera membantu proses persalinan Messi kecil menuju ke Rumah Sakit terdekat dengan menggunakan kendaraan.

Setelah dua bulan pasca lahiran, Personel Satgas Yonif PR 328/DGH Kostrad yang dipimpin Kapten Chk Ghesa Khiastra, S.H. mengunjungi rumah Messi kecil, suasana keakraban dan kehangatan pun terlihat saat bapak Geri menyambut kedatangan personel Satgas.

“Saya ucapkan banyak terima kasih kepada bapak Pos di Mosso, bapak Pos Muara Tami dan bapak Pos di batas yang sudah membantu kelahiran anak saya, ini anak pertama yang sudah lama saya nantikan karena hampir 5 tahun belum diberikan anak,” ungkap bapak Geri.

Bapak Geri pun mengungkapkan keinginannya saat Messi besar nanti menjadi seperti personel Satgas. “Nanti kalau sudah besar, saya mau anak saya jadi TNI kaya bapak-bapak disini,” tambah bapak Geri.

Selain membantu proses persalinan, personel Satgas pun memasangkan instalasi listrik ke arah rumah bapak Geri, selama ini saat malam tiba rumah bapak Geri hanya diterangi dengan lampu minyak saja, namun setelah aliran listrik terpasang di rumahnya kini dapat menerangi seluruh ruangan di rumahnya.