(Penkostrad. Senin, 13 April 2020).  Melalui kegiatan Civil Military Coordination (CIMIC) secara terbatas berupa sosialisasi pencegahan Virus Corona Covid-19 kepada masyarakat Kongo, Satuan Tugas (Satgas) Indo RDB XXXIX-B Mission de lOrganisation des Nations Unies pour La Stabilisation en République Démocratique du Congo (MONUSCO) Kompi Bravo HQ pimpinan Mayor Inf. Didik Sukayat berhasil  turunkan 3 (tiga) ex-combatan dan peroleh 2 (dua) pucuk senjata AK-47 serta 1 (satu) buah granat tangan, Kamis (09/04/2020) di Desa Amisi, Kalemie Provinsi Tanganyika Republik Demokratik Kongo.

Hal tersebut disampaikan Wakil Komandan Satgas Indo RDB XXXIX-B Monusco Letnan Kolonel Inf. Hadrianus Yossy S. Buanan, dalam rilis tertulisnya di Soekarno Camp, Kalemie Provinsi Tanganyika Republik Demokratik Kongo, Kamis (09/04/2020).

Disampaikan Wadan Satgas mewakili Dansatgas Kolonel Inf. Daniel Lumbanraja, turunnya ex- Combatan suku MM diawali dengan kegiatan Long Range Patrol (LRP) oleh Danki Bravo menuju Desa Kataki (25 km dari Kalemie) dalam rangka kegiatan Cimic terbatas guna mengantisipasi penyebaran virus corona Covid-19 ke Masyarakat Kongo khususnya di desa Kataki. Dari situlah terjalin komunikasi sosial antara personel Indo RDB dengan Kadogo pemimpin desa Kataki yang didampingi Liason Assistant (Jhonatan).

Pada kegiatan Cimic terbatas yang dihadiri kepala Desa Amisi (Mukonga Amisi Donatien) tersebut didapatlah informasi bahwa akan adanya 3 pejuang MM Liwanga kelompok PERSI yang ingin menyerahkan diri dan menyerahkan senjata mereka kepada Indo RDB di Desa Amisi serta bergabung kembali ke Desa mereka.

Dengan sigap setelah kegiatan Cimic yang dilakukan dengan sukses keesokan harinya Danki Bravo Mayor Inf. Didik Sukayat memerintahkan  anggotanya Letda Inf Eka Rahmat Maiputra S.Tr(Han) beserta 30 personel Indo RDB berangkat untuk memastikan kebenarannya informasi yang diterima dengan melaksanakan LRP ke Desa Amisi dan bertemu dengan kepala Desa Amisi a.n Mukonga Donatien.

Kersokan harinya Letda Inf Eka Rahmat Maiputra S.Tr(Han) beserta 30 personel Indo RDB berangkat melaksanakan LRP (Long Range Patrol) menuju Desa Amisi bersama Liason Assistant (Jhonatan).

Lebih lanjut dikatakan Wadan Satgas Indo RDB bahwa setelah berada di Desa Amisi Letda Inf Eka Rahmat Maiputra S.Tr(Han) dan Liason Assistant (Jhonatan) melaksanakan kordinasi dan diskusi dengan kepala desa Amisi a.n Mukonga Donatien. Sehingga mendapatkan hasil dengan menyerahnya 3 (tiga) pejuang MM Liwanga kelompok PERSI atas nama Idi Éric (22), Shabani Baruani (20) dan Antoine  Saleh (19) yang disertai dengan penyerahan senjata api berupa 2 (dua) pucuk AK-47, 2 (dua) buah magazen, dan 1 (satu)  Granat tangan merupakan bukti dari kepercayaan masyarakat Kongo atas kehadiran Satgas Indo RDB dibawah naungan MONUSCO.