(Penkostrad. Senin, 15 Oktober 2018).  Dalam rangka membantu pulihkan trauma dan mental anak-anak pengungsian di Sub Sektor Balaroa personel Yonif PR 433 Kostrad yang tergabung dalam Satgas Penanggulangan Bencana Alam Divif 3 Kostrad menghibur anak-anak dengan permainan dan psikologi lapangan yang dipandu oleh Lettu Inf Bremen Tomy Pandu Wiraguna, S.T.Han. Bolaroa, Minggu (14/10/18).

Di tempat pengungsian Bolaroa, setiap tenda pengungsian dihuni orang dewasa, lansia hingga anak-anak. Dengan kondisi seperti itu anak-anak cukup stres apabila hidup dilingkungan seperti itu. Untuk mencegah hal itu semakin memburuk, Satgas Penanggulangan Bencana Alam  Divif 3 Kostrad, mengisi waktu anak-anak dengan hiburan, layaknya di tempat Pramuka.

Tujuannya adalah untuk memulihkan mental anak-anak dari situasi terpuruk di pengungsian. Anak-anak dikumpulkan di sebuah ruang terbuka. Mereka diajak bernyanyi, kemudian dihibur dengan permainan-permainan seru.

Mereka cukup terhibur dengan layanan Psikologi lapangan dari Personel Yonif PR 433 Kostrad. “Selain masalah logistik, hiburan bagi anak-anak juga sangat penting, ini untuk memulihkan kondisi psikologis anak-anak,” kata Lettu Inf Bremen Tomy Pandu Wiraguna, S.T.Han.

Permainan-permainan layaknya Pramuka ini mampu membuat anak-anak sejenak melupakan bencana telah memaksa mereka berada di pengungsian. Selain hiburan, anak-anak juga diajarkan menyanyikan  lagu-lagu nasional. Ini sebagai bentuk implementasi dari hak anak, yakni hak hidup, tumbuh kembang, perlindungan dan partisipasi.