(Penkostrad. Kamis, 3 Oktober 2019).  Salah satu kendala yang dihadapi pada sekolah-sekolah di wilayah perbatasan adalah terbatasnya Tenaga Pendidik (Gadik). Oleh karena itu, Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif Raider 509 Kostrad berinisiatif untuk menjadi tenaga pendidik di SD YPPK Akarinda Somografi. Papua, Kamis (1/10).

Dalam upaya ikut mencerdaskan kehidupan bangsa, terutama terhadap anak-anak sekolah dasar di wilayah Somografi, Satuan Tugas (Satgas) Yonif Raider 509 Kostrad berusaha untuk membantu mengajar anak anak SDN YPPK Akarinda Somografi mengingat terbatasnya sarana pendidikan dn minimnya tenaga pendidik.

Kehadiran prajurit Satuan Tugas (Satgas) Yonif Raider 509 Kostrad di SDN Somografi sangat disukai puluhan anak-anak saat itu. Apa lagi konsep belajar yang diajarkan adalah bermain sambil belajar. Hal ini juga untuk menyingkirkan rasa kebosanan anak-anak.

Kepala Sekolah SDN YPPK Akarinda Somografi, Aloh jawalka, S.Pd mengatakan bahwa di sekolah kami ada 6 orang guru, namun ketujuh guru tersebut tidak dapat semuanya hadir karena tugas dan tanggung jawab yang berbeda dan lokasi tinggal yang sangat jauh dari Sekolah. Sedangkan kelas yang tersedia dari kelas 1 sampai kelas 6 dan jumlah murid 96 orang.

“Kami ucapkan terima kasih kepada personel Satgas, yang telah membantu kegiatan mengajar di SDN YPPK Akarinda Somografi. Disini kami sangat kekurangan tenaga pendidik yang bisa mengajar murid-murid sehingga banyak kendala yang dihadapi pada saat proses belajar mengajar,” Ujarnya.