(Penkostrad.Rabu, 18 September 2019).  Forkopimda Kab. Keerom bersama dengan tiga Satuan Tugas (Satgas) Pamtas RI-PNG mengadakan acara doa syukur Lintas Agama yang dilaksanakan di Kantor Otonom Kab. Keerom, Papua. Senin (16/9). Kegiatan tersebut sebagai wujud rasa syukur karena sampai saat ini untuk wilayah Kab. Keerom dalam keadaan aman.

Dalam pelaksanaan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan komitmen bersama Kab. Keerom damai yang diikuti oleh seluruh pejabat Kab. Keerom dan Komandan Satuan tugas dari tiga Batalyon.

Dalam sambutannya, Bupati Kab. Keerom M. Markum mengatakan selain sebagai forum silahturahmi antara pemuka agama, Forkopimda dan masyarakat. Kegiatan tersebut diharapkan dapat menjadi sarana penyamaan persepsi terhadap berbagai upaya dalam mengatasi persoalan kehidupan, bermasyarakat berbangsa dan bernegara.

“Persoalan kehidupan bermasyarakat saat ini telah mengalami dinamika yang cukup menyita perhatian kita. Hal ini kita harapkan bersama, jangan sampai terjadi di Kabupaten Keerom. Untuk itu saya mengajak kita sekalian untuk tetap menjaga kerukunan beragama, menjaga kedamaian Dan keharmonisan antara suku-suku bangsa di Kab. Keerom, serta berkomitmen menyerukan semangat keerom damai sebagai suatu kesatuan negara republik Indonesia yang berdaulat,” tuturnya.

“Dengan memiliki landasan moral yang kuat untuk tidak mudah terpancing pengaruh buruk dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dan senantiasa waspada terhadap titik rawan perbedaan yang beresiko menimbulkan benturan dan konflik horisontal,” tambahnya.

Dansatgas Yonif Raider 509 Kostrad Letkol Inf Wira Muharromah, S.H., Psc. disela kegiatan mengajak prajuritnya untuk memohon doa kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar kejadian yang menimpa di wilayah Papua segera kondusif dan aman.

“Sebagai generasi penerus, saya harapkan kepada seluruh masyarakat Papua agar selalu menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai,” imbuhnya.