(Penkostrad. Kamis, 9 April 2020).   Salah satu upaya mencegah virus Covid-19 atau virus Corona serta mengaplikasikan jaga jarak fisik (Social Distancing), Yonif-754 mendirikan tenda di Puskesmas Kwamki guna pelayanan kesehatan bagi warga di Puskesmas Kwamki Kel. Harapan, Kec. Kwamki Naramak, Kab.Mimika, Rabu (08/03/2020).

Kegiatan ini memiliki tujuan untuk membantu Puskesmas Kwamki, karena keterbatasan ruangan Puskesmas dalam menerapkan jaga jarak fisik antara tenaga medis dengan pasien minimal 1 sampai 1,5 meter untuk mencegah tersebarnya virus covid-19 yang sedang merebak.

Karena ketentuan menjaga jarak fisik antar perorangan kini menjadi faktor penentu alam guna mencegah penyebaran covid 19 alias virus Corona, sebab penularannya virus tersebut bisa lewat mulut, hidung, dan mata. Selain mengantisipasi tersebarnya virus covid-19, Yonif-754 Kostrad dan tenaga medis Puskesmas Kwamki juga sekalian memberi contoh kepada masyarakat Kwamki bagaimana yang dimaksud mencegah dengan cara jaga jarak fisik.

Agar masyarakat Kwamki dapat melihat dan menerapkan jaga jarak fisik baik di dalam rumah atau di luar rumah guna memutus mata rantai covid-19 yang kini sudah menjadi pandemi di Indonesia.

Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) 754 Kostrad Letkol Inf Dodi Nur Hidayat menuturkan, ini merupakan langkah kami membantu Puskesmas Kwamki mendirikan tenda, karena keterbatasan ruangan Puskesmas untuk menerapkan jaga jarak fisik saat penanganan pasien guna pencegahan menyebarnya virus covid-19.

“Kami juga mengharapkan masyarakat Kwamki agar peduli dan waspada terhadap bahaya virus covid-19 dengan melakukan jaga jarak fisik dalam berinteraksi dengan orang-orang dan bisa mengerti dengan melihat contoh Puskesmas Kwamki dalam melayani kesehatan bagaimana yang dimaksud jaga jarak fisik,” ujar Danyonif 754 Kostrad.

Welly (33) salah seorang tenaga kesehatan Puskesmas mengatakan, bahwa kegiatan ini sangat membantu kami orang kesehatan, dimana sedang merebaknya virus covid-19 dapat membantu kami menerapkan jaga jarak fisik terhadap pasien dan dapat dilihat langsung oleh masyarakat bagaimana jaga jarak fisik itu agar dapat diterapkan, sebagai contoh pelayanan kami kepada mereka.