(Penkostrad. Senin, 8 Juni 2020).  Mendekati pemberangkatan Tugas Operasi Pamtas RI-PNG, Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad memiliki serangkaian tradisi yang diturunkan dari senior terdahulu dan hingga saat ini tetap lestari terjaga.

Salah satunya dengan melaksanakan ziarah ke Makam Pangeran Sambernyawa dan Makam mantan Presiden RI ke-2 H.M. Soeharto yang letaknya berdekatan di komplek pemakaman Astana Giri Bangun, Karanganyar. Sabtu (6/6).

“Tradisi Ziarah ini dimaksudkan untuk mendoakan para pendahulu kami yang telah gugur berjuang demi Bangsa dan Negara, selain itu juga, ditempat ini kami memohon kepada Allah SWT Tuhan YME agar selama pelaksanaan Tugas Operasi kami diberikan kekuatan serta Perlindungan Nya, sehingga tugas mulia ini dapat kami laksanakan sebaik-baiknya,” ungkap Mayor Inf Anggun Wuryanto S.H.,M.Han selaku Komandan Batalyon.

Pangeran Sambernyawa atau Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara I merupakan Pahlawan Nasional pada masa penjajahan Belanda yang Lahir pada Tahun 1725 dan wafat pada Tahun 1795. Pemberian nama Pangeran Sambernyawa sendiri diberikan oleh Nicolaash Hartingh salah satu petinggi VOC yang memiliki makna dalam setiap peperangan, Pangeran Sambernyawa selalu membawa kematian bagi musuh-musuh nya, sehingga bagi Prajurit Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad, Pangeran Sambernyawa menjadi ruh dan motivasi serta kekuatan spiritual sebagai bekal dalam pelaksanaan Tugas Operasi.