(Penkostrad. Rabu, 4 Oktober 2017).  Double Stick merupakan sebuah senjata/alat yang cukup unik yang berupa dua bilah kayu atau besi yang dihubungkan dengan rantai yang digunakan oleh sebagian masyarakat maupun prajurit TNI dalam membela diri maupun kegiatan demonstrasi.

Sontak saja Double Stick menjadi populer dimana mana, orang orang pun mulai membuat sendiri senjata ini dan mencoba memainkannya.  Hal inilah yang dilakukan oleh prajurit Yonif  Raider 514/SY Kostrad melaksanakan latihan Double Stick yang diaplikasikan dengan fighting di lapangan Sepak Bola Endriartono Sutarto Yonif R 514/SY Kostrad. Senin (2/9)

Kegiatan ini dilatih oleh Sertu Aditya Bafourir Kipan B Yonif R 514/SY dengan harapan dan tujuan agar prajurit Yonif R 514/SY Kostrad memiliki ketrampilan tambahan selain bela diri Yong Moodo. Prajurit Yonif R 514/SY Kostrad sangat antusias, hal ini terbukti dengan semangat yang mereka tunjukan.

“Kegiatan ini sangat positif. karena tidak menutup kemungkinan apabila ke depan ada perlombaan Double Stick Prajurit Yonif R 514/SY Kostrad telah siap dan mampu melaksanakan yang terbaik” ungkap Danyonif R 514/SY Kostrad, Letnan Kolonel Inf Arif Harianto.