(Penkostrad. Kamis, 12 September 2019).  Satgas Linud melaksanakan Terjun Taktis (Juntis) pada pukul 06:00 WIB, terjun ini melibatkan 400 prajurit yang diterjunkan dari 7 Pesawat Hercules TNI guna merebut sasaran yang dikuasai musuh.

Penerjunan Taktis ini dalam rangkaian Latihan Gabungan (Latgab) TNI “Dharma Yudha 2019”  di Arjasa Komplek, Asembagus, Situbondo. Rabu (11/9).

Dalam latihan gabungan tersebut, diskenariokan Arjasa Komplek dikuasai musuh serta mendapati ancaman musuh yang mengganggu keutuhan NKRI, melihat situasi tersebut Panglima Komando Tugas Gabungan Linud (Pangkogasgab) mendapat laporan dari Dantim Kelompok Depan Operasi Linud (KDOL) tentang cuaca, kecepatan arah angin dan keadaan depan kemudian terlebih dahulu Pangkogasgab Linud melaporkan situasi ancaman dan kesiapan Satgas Linud kepada Pangkogab TNI maka Pangkogasgab Linud memerintahkan kepada Dansat Linud untuk melaksanakan Terjun Taktis guna melaksanakan serbuan Lintas Udara.

Dengan sigap para pasukan Lintas Udara setelah sampai di darat langsung melaksanakan serbuan Lintas Udara terhadap gangguan dan ancaman dari musuh sehingga tumpuan udara dapat terbentuk dan dikuasai sepenuhnya oleh pasukan.

Dengan telah dikuasai Tumpuan Udara sepenuhnya oleh pasukan kemudian melaksanakan pertahanan Tumpuan Udara maka Satgas Linud melaksanakan operasi penggabungan dengan Komando Tugas Darat Gabungan (Kogasratgab) untuk melaksanakan operasi serangan yang akan dilaksanakan pada hari Kamis, 12 September 2019.

Tim Pengendali Tempur (Dalpur) yang diterjunkan terlebih dahulu juga bergabung dengan induk pasukan guna melaksanakan operasi penggabungan guna merebut sasaran.

Latgab yang mengambil tema “Dharma Yudha 2019” ini merupakan yang terbesar karena melibatkan tiga Angkatan dan sejumlah peralatan tempur terbaru TNI.