(Penkostrad. Rabu, 23 Januari 2019).  Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Brigjen TNI Tri Yuniarto, S.AP., M.Si., M.Tr (Han). beserta para Asisten Kasdivif 2 Kostrad berkunjung di Mapolda Jawa Timur, Surabaya. Senin (21/1). Kunjungannya tersebut dalam rangka bersilaturahmi dengan Kapolda Jatim Inspektur Jenderal Polisi Drs. Lucky Hermawan.

Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Kapolda Jatim beserta Staf di ruang kerjanya. Pada kesempatan itu Brigjen TNI Tri Yuniarto, S.AP., M.Si., M.Tr (Han). menyampaikan perkenalan sebagai pejabat baru.

Kunjungan Pangdivif 2 Kostrad beserta rombongan bertujuan sebagai ajang silaturahmi untuk mengenal lebih dekat satu sama lain, baik bagi TNI maupun Polri, dalam membangun komunikasi dan bersinergi di wilayah Jawa Timur, dengan tetap meningkatkan kewaspadaan dalam menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Hal seperti ini yang benar-benar saya idam-idamkan. Pertemuan seperti ini harus kita lakukan setiap ada kesempatan, bukan hanya sekadar seremonial saja. Kita harapkan sampai menyentuh ke bawah”, ujar Lucky Hermawan, saat memberikan sambutan.

Sementara itu Panglima Divif 2 Kostrad juga menyampaikan bahwa sebagai satuan yang ada di jajaran TNI AD, Divif 2 Kostrad siap membantu tugas-tugas Kepolisian khususnya di wilayah Jawa Timur, sebagai wujud soliditas TNI-Polri.

Usai melaksanakan kunjungan di Mapolda Jawa Timur, Pangdivif 2 Kostrad beserta rombongan melanjutkan kunjungan kerja di Kodam V/Brawijaya. Kunjungan tersebut disambut hangat oleh Pangdam V/Brw, Mayor Jenderal TNI Arif Rahman beserta staf.

Pangdivif 2 Kostrad dalam sambutannya menyampaikan, “Secara garis Komando, Divif 2 Kostrad tidak berada langsung dibawah Kodam V/Brawijaya, namun kami siap membantu dan mendukung pelaksanaan tugas pokok Kodam V/Brawijaya”, tegas Brigjen TNI Tri Yuniarto, S.AP., M.Si., M.Tr (Han).

Kunjungan kerja dilanjutkan menuju ke PT. Jangkar Nusantara Megah Gresik, salah satu perusahaan swasta nasional yang memproduksi ransum untuk militer. Perusahaan ransum ini tergabung dalam Industri Pertahanan Non Alutsista (IPNAS), yang bergerak pada bidang manufaktur di bidang makanan dan minuman yang mengelola langsung ransum (perbekalan) makanan yang khusus untuk dikonsumsi prajurit TNI yang sedang menjalankan tugas di lapangan.